Amd Athlon Silver 7120U Keluaran Tahun Berapa

Amd Athlon Silver 7120U Keluaran Tahun Berapa

Hasil Pencarian Amd Athlon X4 870k Setara Dengan

Maaf, barangnya tidak ketemu

Coba cek lagi kata pencarianmu.

, performa prosesor termasuk hal utama yang paling diperhitungkan. Sayangnya, tidak semua

memiliki dana besar untuk membeli sebuah prosesor dengan performa tinggi. Solusinya adalah mencari prosesor harga terjangkau namun masih bisa menopang berbagai teknologi terkini.

Lini prosesor AMD memang sangat dikenal sebagai prosesor untuk

dengan dana terbatas. Sebelumnya, kami telah mengulas prosesor AMD Athlon X4 880K yang memiliki performa cukup kencang untuk keperluan gaming, namun dibanderol dengan harga yang terjangkau. Kali ini kami akan mengulas saudaranya, yaitu Athlon X4 870K.

Sama seperti Athlon X4 880K, prosesor ini sama sekali tidak memiliki

grafis terintegrasi, sehingga Anda harus menggunakan kartu grafis terpisah agar PC dapat berjalan. Hal tersebut seharusnya tidak menjadi masalah jika Anda adalah seorang gamer, karena tentunya PC yang digunakan akan dipasangi kartu grafis.

grafis terintegrasi juga memberikan kerugian dan keuntungan tersendiri bagi prosesor ini. Kerugiannya adalah PC akan selalu bergantung kepada kartu grafis agar bisa beroperasi. Dengan demikian, konsumsi daya akan tinggi karena semua proses grafis akan dijalankan oleh kartu grafis meskipun Anda tidak sedang bermain game.

Di sisi lain, Anda akan diuntungkan dari sisi performa. Prosesor yang tidak memiliki

grafis terintegrasi memiliki kemampuan proses yang lebih baik dari prosesor AMD A-Series.

Athlon X4 870K bukan prosesor baru. Ia masih menggunakan arsitektur Kaveri 28nm atau satu generasi lebih rendah dari Athlon X4 835 dan 845 yang menggunakan arsitektur Carrizo. Prosesor ini memiliki kecepatan hingga 3,9GHz dengan turbo boost hingga 4,1GHz.

Athlon X4 870K juga menggunakan konfigurasi

dan dapat digunakan bersama memori DDR3 dengan frekuensi maksimal di 1866MHz. Salah satu kekurangan lain di prosesor ini adalah konsumsi dayanya yang cukup besar, yaitu hingga 95W.

Untuk urusan gaming, prosesor ini sudah cukup mumpuni. Ketika disandangkan dengan kartu grafis Radeon R9 390X, prosesor ini mampu menjalankan berbagai game terkini dengan sangat lancar. Bahkan rata-rata framerate bisa mencapai 50 hingga 60 fps di pengaturan grafis tertinggi.

Sementara di pengujian menggunakan PCMark 8 dan Cinebench R15, prosesor ini terlihat memiliki performa hingga dua kali lipat lebih besar dari AMD A8-7670K yang merupakan prosesor A-Series yang memiliki

grafis terintegrasi. Pengujian menggunakan SuperPi 32MB juga menunjukkan hasil yang serupa, sehingga dapat disimpulkan prosesor ini cukup baik untuk menemani sesi

Namun bagaimana jika performanya dibandingkan dengan Athlon X4 880K yang masih merupakan satu saudara dengan prosesor ini? Dari hasil pengujian yang kami lakukan Athlon X4 870K memang masih belum mengungguli Athlon X4 880K. Meski demikian, selisih performanya juga sangat tipis. Bahkan bisa dikatakan hanya 0,02 persen menurut skor Cinebench R15.

Hal tersebut memang wajar karena Athlon X4 880K memiliki

100MHz lebih tinggi dan harganya sekitar Rp100 ribu lebih mahal. Satu hal yang membuat Athlon X4 880K lebih unggul dari Athlon X4 870K adalah ia telah hadir dengan pendingin Wraith yang performanya jauh lebih baik. Sementara prosesor ini (Athlon X4 870K) hanya dilengkapi dengan pendingin standar AMD.

AMD Athlon X4 870K memang merupakan prosesor yang bisa dijadikan pilihan untuk

dengan dana terbatas. Dengan kisaran harga di Rp1,1 juta ia terbukti cukup kuat untuk diajak bermain game-game terkini.

Meski demikian, kami masih tidak merekomendasikannya untuk Anda. Mengapa? Bagi kami akan sangat lebih baik jika Anda memilih menggunakan Athlon X4 880K. Selain mendukung RAM dengan frekuensi lebih tinggi, prosesor tersebut juga telah hadir dengan sistem pendingin yang jauh lebih baik. Harganya juga tidak jauh berbeda, hanya selisih Rp100 ribu.

Kecepatan CPU menunjukkan berapa banyak siklus pemrosesan per detik yang dapat dijalankan oleh CPU, dengan mempertimbangkan semua intinya (unit pemrosesan). Ini dihitung dengan menambahkan clock rate masing-masing inti atau, dalam hal prosesor multi-inti yang menggunakan berbagai arsitektur mikro, masing-masing kelompok inti.

Lebih banyak hasil thread dalam performa yang lebih cepat dan multitasking yang lebih baik.

Ketika CPU berjalan di bawah ambang batasnya, dapat dipacu ke clock speed yang lebih tinggi untuk meningkatkan performa.

Beberapa prosesor disertai dengan unlocked multiplier sehingga mudah untuk overclock dan bisa meningkatkan performa dalam game atau aplikasi lainnya.

L2 cache lebih besar di CPU yang lebih cepat dan handal.

Tidak diketahui. Bantu kami dengan menyarankan nilai. (AMD Athlon X4 880K)

L3 cache lebih besar di CPU yang lebih cepat dan handal.

L1 cache lebih besar di CPU yang lebih cepat dan handal.

Lebih banyak data dapat disimpan di L2 cache untuk diakses oleh tiap core CPU

Tidak diketahui. Bantu kami dengan menyarankan nilai. (AMD Athlon X4 880K)

Lebih banyak data dapat disimpan di L3 cache untuk diakses oleh tiap core CPU

+ Tampilkan lebih banyak lagi +